IDN CREATIVE DAN STRATEGI MARKETING RAMADAN

Tak terasa sebentar lagi Ramadan yaa.. Semoga Ramadan tahun ini lebih semarak daripada tahun kemarin. Pandemik membuat Ramadan tahun kemarin menjadi terasa memprihatinkan. Rasanya seperti kehilangan semangat menghiasi Ramadan. 

Seperti yang kita ketahui bulan suci Ramadan merupakan sebuah momen spesial di Indonesia. Tak hanya berpengaruh pada kehidupan religius masyarakat, bulan Ramadan juga berpengaruh pada pola perilaku masyarakat pada umumnya. Pada bulan ini, konsumsi masyarakat cenderung meningkat secara signifikan. Masyarakat cenderung memanjakan diri karena menjalankan ibadah puasa, sehingga akhirnya mereka menjadi cenderung lebih konsumtif.

Dan ketika Ramadan terjadi di masa pandemik dimana pembatasan sosial masih berlaku dan adanya keterbatasan mobilitas akibat anjuran pemerintah untuk melaksanakan aktivitas dari rumah, maka sesungguhnya ini adalah peluang yang bagus untuk berbisnis secara online. 

Ketika kita harus di rumah saja, maka sesungguhnya kita mempunyai waktu luang yang banyak. Begitu juga dengan waktu luang yang dimiliki masyarakat pun jadi kian melonjak. Waktu luang tersebut biasanya mereka gunakan untuk melakukan online surfing dan shopping, selain tentu bermain game hehehe..

Saat ini kelompok usia dengan daya beli tertinggi di antara generasi yang lain ini adalah generasi millenial dan generasi Z. Oleh karena itu banyak brand berlomba-lomba menarik perhatian mereka, karena otomatis perubahan pola perilaku mereka di saat Ramadan akan berubah. Kewajiban berpuasa yang mungkin menyebabkan badan gampang letih, lemas karena puasa apalagi ditambah keadaan pandemik, tentulah mereka lebih memilih di rumah saja  bermain dengan gadgetnya.

IDN Creative, agensi digital multi-platform yang fokus pada brand storytelling, kreasi konten, dan aktivasi online memberikan beberapa insightnya, untuk membantu brand dan para pelaku bisnis lainnya untuk menarik perhatian generasi millenial maupun generasi Z. Insightnya antara lain:

1. SPEAK THEIR LANGUAGE

Ramadan yang mengharuskan kita stay di rumah saja, diperkirakan akan membawa beberapa perubahan pada perilaku konsumsi digital generasi millennial dan generasi Z di Indonesia. Untuk mengantisipasi hal tersebut,, maka sebuah brand harus mampu menyampaikan pesan-pesannya. Brand message menjadi hal penting yang harus diutamakan. Bagi IDN Creative, brand harus jeli memperhatikan dan memberi perhatian khusus pada topik-topik yang secara aktif dicari dan dikonsumsi oleh generasi millenial dan generasi Z selama bulan Ramadan.

Dengan membuat brand message yang berhubungan dengan topik-topik yang sedang hype itu akan membantu menciptakan kedekatan dan keakraban tersendiri dengan target audiens. 

Menurut penelitian IDN Creative, yang disukai oleh generasi millenial dan generasi Z di Indonesia adalah konten yang bersifat ringan. Hal ini rupanya dua kali lebih banyak dicari oleh mereka. Sedangkan pencarian konten dengan topik hiburan meningkat sebanyak enam kali dari biasanya. Dalam case IDN Media, maka artikel dengan judul “5 Alasan Jangan Nonton Drama 'World of Marriage’ Pas Puasa” tentu menjadi bacaan yang pas untuk menemani mereka saat menunggu waktu berbuka. Nah sebaiknya para brand berusaha membuat brand message seperti itu yaa..

2. GO HYPER-LOCAL, GO HYPER-RELEVANT

Karena harus di rumah saja maka tentu banyak waktu luang bukan? Nah hal itu akan membuat orang-orang berusaha menyiapkan menu berbuka puasa yang beragam, menarik dan tentu mudah dibuat. Hal ini dapat dilihat dari data pencarian konten menu dessert yang meningkat secara signifikan. Data tersebut tentu harus diikuti dengan penyesuaian konten yang disajikan: relevansi antara konten dengan minat audiens tentu akan menghasilkan output yang lebih optimal. 

Seperti yang dilakukan IDN Creative yang membantu campaign Indomilk pada Ramadan tahun lalu, IDN Creative menghubungkan brand susu kental manis tersebut dengan Yummy, salah satu unit bisnis IDN Media yang fokus pada konten kuliner. Hal itu diharapkan untuk menstimulasi eksplorasi resep dengan menggunakan produk Indomilk dari para audiens. Sambil tetap memenuhi keingintahuan audiens, IDN Creative juga mendorong munculnya ide-ide inovatif nan unik, seperti misalnya: susu kental manis ternyata tak hanya bisa diolah menjadi makanan manis, tapi juga bisa untuk yang gurih-gurih. Pada intinya, brand harus mampu menyampaikan cerita yang tepat, kepada orang yang tepat, melalui media yang tepat, dan pada waktu yang tepat.

Robaitur Rasyid

3. TAILOR MADE YOUR STORIES

Menurut IDN Creative, apabilanterlalu banyak generalisasi pada konten dan kurang fokus, tak akan menghasilkan output yang optimal. Perlu diingat bahwa generasi millennial dan Z bahkan memiliki perilaku dan preferensi yang berbeda. Oleh karena itu perlu mengaplikasikan pendekatan personal pada konten yang diproduksi  agar lebih menyentuh mereka secara lebih dalam. Hal ini juga perlu diamplifikasi secara masif dengan menerbitkan konten tersebut di beberapa publisher sekaligus.

IDN Media sendiri berusaha untuk kreatif, misalnya dengan topik konten yang sama mengenai menu berbuka puasa, bisa disajikan dalam bentuk berbeda sesuai dengan karakter audiens di masing-masing publisher. Apabila bisa disesuaikan dengan karakter tentu lebih maksimal hasilnya. 

Salah satu contoh text-based content berjudul “5 Resep Takjil yang Bikin Ingat Masa Kecil” yang dipublikasikan di IDN Times dan kemudian diolah menggunakan perspektif keluarga untuk ditayangkan di Popmama.com. Kemudian untuk memberikan output yang optimal, konten juga disajikan dalam bentuk video-based content di Yummy. Dengan begitu, pesan yang dibawa oleh brand dapat menjangkau audiens dengan persona yang lebih beragam. Menarik bukan?

Dengan lebih banyak memahami karakter seperti itu maka tujuan kita untuk memasarkan produk kita di kalangan generasi millenial dan generasi Z maka upaya kita akan berhasil dengan maksimal.

Tentang IDN Creative

IDN Creative adalah agensi digital multi-platform yang fokus pada brand storytelling, kreasikonten, dan aktivasi online.

Tentang IDN Media

IDN Media adalah perusahaan media platform untuk Millennial dan Gen Z di Indonesia, dengan lebih dari 60 juta Monthly Active Users (MAU). Visi kami adalah mendemokratisasi nformasi dan membawa dampak positif bagi masyarakat.